Jumat, 24 Oktober 2014

Siang Itu di Makassar

terik...
sementara kata tak jua jadi larik
perjalanan pelan menguapkan
satu satu ragu
sebab ternyata aku lebih
dari sekadar butuh
pada hening yang khidmat

kini bising menelanku
tanpa peringatan
seperti matahari siang
yang tetiba menerjang
sebelum kau datang
dengan tangan yang
penuh harapan

Halo, kamu... :)

Gerai fastfood, 25 Oktober 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar